Para tamu pun diberikan fasilitas makanan, termasuk sarapan, teh pagi dan sore serta makan malam. Semua minuman termasuk bir dan anggur tersedia. Untuk jenis koktail dan minuman beralkohol dikenakan biaya tambahan.

Atraksi lain yang ditawarkan meliputi kegiatan-kegiatan di terumbu, termasuk tur snorkeling pribadi dengan pemandu dan wisata semi-kapal selam. Ada juga akses ke observatorium bawah laut serta pilihan opsional berbiaya sendiri berupa scuba diving dan penerbangan heli-scenic.

Suasana kamar dengan sebagian dinding kaca yang bisa melihat pemandangan bawah laut. (Foto cruisewhitsundays.com)

Bagi pengunjung yang tidak berniat menginap bisa mengunjungi hotel terapung ini pada siang hari. Penginapan ini tidak khusus untuk tamu pasangan, namun bisa juga untuk liburan keluarga dengan membawa anak-anak minimal berusia 10 tahun. Kekurangannnya, di akomodasi tersebut tidak ada wifi dan sinyal telepon.

Nah soal harga untuk menginap di sini, para tamu dikenakan biaya sebesar AUS$ 799 atau sekitar Rp 7,6 jutaan per orang. Harga tersebut sudah termasuk biaya pulang pergi dari Pantai Airlie dan akomodasi di salah satu kegiatan bawah laut.*** (IG/sumber: cruisewhitsundays)