Sebanyak 584 Peserta Ikuti MTQ ke-46 Kota Bandung
“Cinta, toleransi kepada umat beragama, itu adalah narasi Alquran. Quran mengajarkan agar kita, umat muslim, harus tampil di muka bumi ini dengan bertoleransi kepada seluruh umat beragama,” lanjut Mang Oded.
Narasi Alquran lainnya adalah rasa cinta kepada lingkungan. Karena itu, Oded meminta agar seluruh warga menjaga dan merawat lingkungannya. Gerakan Kang Pisman (Kurangi, Pisahkan, dan Manfaatkan) adalah salah satu wujud mengamalkan perintah Allah SWT dalam mencintai alam.
“Maka setelah dari sini, kita semua harus ikut Gerakan Kang Pisman untuk lebih mencintai lingkungan kita, mencintai Kota Bandung. Tentu saja itu menjadi wujud mencintai Alquran dengan mengamalkan apa yang tertulis di dalamnya,” ungkapnya.
MTQ Kota Bandung diselenggarakan pada 18-23 November 2019 di Kompleks Masjid Agung Al-Ukhuwah. LPTQ Kota Bandung menyelenggarakan 25 cabang lomba baik putra maupun putri, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Mata lomba tersebut mencakup Lomba Tilawah Anak-anak yang diikuti 40 orang peserta, Tilawah Remaja (42 orang), Tilawah Dewasa (38 orang), dan cabang Tilawah Tuna Netra (20 orang).
Selain itu, cabang qiro’at sab’ah mujawwad dewasa sebanyak 16 orang peserta, qiro’at sab’ah murottal remaja (18 orang), qiro’at sab’ah murottal dewasa (24 orang), murottal anak-anak (50 orang), tahfidz 1 juz dan tilawah (60 orang), tahfidz 5 juz dan tilawah (50 orang), tahfidz 10 juz (12 orang), tahfidz 20 juz (10 orang), dan cabang tahfidz 30 juz (10 orang).