Karawang Miliki Destinasi Wisata Pengelolaan Limbah Yang Unik
Namun begitu begitu diajak melihat lokasi proses pengelolaan limbah di belakang gedung, sungguh mengejutkan. Hamparan tumbuh-tumbuhan hijau berbagai jenis membentuk taman layaknya kebun raya.
Tidak ada tercium bau limbah, yang ada justru udara segar yang mengalir melalui sela-sela dedauan. Cukup menarik, karena seperti kita sedang berada di bentara hutan.
“Ada beberapa pengunjung yang menjadikan tempat ini sebagai pre-wedding, karena memang spot-nya menarik kan,” kata Dinah Puja Astuti General Manager Batiqa Hotel & Apartment Karawang saat mendampingi kunjungan ke WWTP.
Dari Batiqa Hotel & Apartment Karawang-yang juga bagian dari grup bisnis Suryacipta, “Taman Limbah” ini bisa ditempuh tak lebih dari 20 menit. Dari gedung hotel juga bisa dilihat hijaunya berbagai macam tumbuhan.
Dikatakan Dinah, ke depan kawasan ini akan dijadikan salah satu destinasi wisata sehingga wisatawan yang berkunjung di Karawang bisa menikmati kesegaran taman seklaligus memperoleh pengetahuan bahwa proses pengelolaan limbah secara modern tidak membahayakan.
Seperti diketahui sistem pengolahan air limbah modern berkapasitas 5.000 m3/hari tersebut, mengolah limbah seluruh pabrik yang berlokasi di Kawasan Industri Suryacipta Karawang. Caranya, dengan mengalirkan limbah pabrik melalui pipanisasi.
Keberadaan fasilitas WWTP dengan fasilitas pendukungnya sendiri merupakan bentuk komitmen PT Surya Semesta Internusa (SSIA) Tbk melalui anak usahanya PT Suryacipta Swadaya sebagai bagian SSIA untuk mewujudkan kawasan industri yang sehat.