Kalimantan Selatan Perbanyak Event Tinggalkan Dominasi Tambang

Lewat berbagai event itu, diharapkan bisa mengundang wisatawan datang dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, diharapkan akan merangsang investor nasional maupun internasional untuk berinvestasi di Kalimantan Selatan terutama di sektor maritim dan pariwisata,” ujar Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Rudy Resnawan.

Selain lewat event, potensi wisata alam dan budaya pun tak boleh diremehkan. Kalimantan Selatan punya Tahura, pasar terapung di Banjarmasin, Pulau kaget, Kawasan Wisata Loksado, hingga Danau Panggan.

Foto: dok kemenparekraf

“Lebih banyak wisatawan yang datang, artinya lebih banyak pendapatan yang masuk dan pendapatan daerah bertambah. Makanya, kita mau melepaskan diri dari tambang dan mengembangkan pariwisata,” ujar Supiah HK, Ketua Komisi III DPRD Kalsel pada kesempatan yang sama.

Menurut Supiah, pertambangan hanya meninggalkan lubang dan merusak ekosistem alam. Namun dengan pariwisata, alam dan budaya bakal terus terjaga.

“Bulan Desember nanti, Presiden Jokowi juga akan meresmikan Bandara Internasional Syamsudin Noor yang statusnya jadi bandara internasional. Artinya, kita bisa mendatangkan lebih banyak wisatawan dalam negeri dan turis mancanegara,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel, Dahnial Kifli menjelaskan Kalimantan Selatan terus membenahi potensi-potensi pariwisata.

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya