IHGMA Harus Persiapkan SDM Menghadapi Era 5G
“Makanya Smart Tourism itu harus menjadi backbone untuk pengambilan keputusan-keputusan pengembangan pariwisata. Misalnya, di 5G itu kan ada bagian-bagian yang tidak bisa ditembus oleh bisnis, dimana itu rananya government. Kalau semuanya lose, negara bisa bahaya,” tambahnya.
Dalam mensikapi era 5G ini, tetap harus ada regulasi pemerintah pusat dan daerah karena disana ada masa transisi dari 4G,baik infrastrukturnya,mentalnya,SDM-nya dan yang lainnya.
“Kita bicara destinasi juga dalam kerangka ekosistem. Bicara alamnya,teknis dan manusianya. Ini yang harus dirapihkan. Kalau soal SDM itu kan 80 persen ada di industri. Disini, industri juga harus mau menyisihkan anggaran untuk penguatan SDM, termasuk era 5G nanti,” ujarnya.