Air terjun utama dengan arus air yang besar. (Foto JalajahNusae/Acp)

Klik nusae – Pesona keindahan Curug Cinulang tak pernah pudar, dari dulu hingga kini tetap menarik untuk dikunjungi. Saking indahnya, Curug Cinulang diabadikan dalam sebuah lagu Sunda populer yang dinyanyikan seniman legendaris, Darso.

Kesegaran alami Curug Cinulang pun tetap terjaga, terutama dari rinai jatuhan air yang terbawa angin membuat tubuh terasa direlaksasi. Ditambah kesejukan udara khas pegunungan dan panorama alam nan indah.

Lokasinya di Kecamatan Sindulang, Kabupaten Bandung sekitar 38 kilometer dari Kota Bandung ke arah Timur. Berada di lereng Gunung Masigit Kareumbi, perbatasan Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Sumedang.

Curug ini awalnya bernama “Curug Sindulang” sesuai nama daerahnya, namun karena kebiasaan orang-orang menyebutnya Curug Cinulang. Di sana terdapat dua air terjun dengan ketinggian sama yaitu 50 meter dan berjarak sekitar 5 meter. Curug utama memiliki aliran air cukup besar dibanding curug lainnya.

Untuk menuju ke Curug Cinulang, pengunjung bisa menuju jalur arah Garut, tepatnya di Parakan Muncang, Cicalengka. Bisa juga via tol Cipularang, keluar Cileunyi. Ambil arah ke Jalan Bandung-Garut menuju Parakan Muncang. Tepat di jembatan persimpanan Desa Cikopo, ambil kiri jika dari arah Bandung menuju bawah jembatan. Dari situ, menempuh jarak sekitar 8 kilometer dengan rute menanjak dan berkelok-kelok.*** (IG)