Ribuan TKI Ikuti Kirab Ramadhan Hong Kong

Petugas kepolisian Hongkong menyiapkan jalur bagi peserta Kirab Ramadahan yang digelar Dompet Dhuafa Hongkong,Minggu (6/5/2018). Ada 2000 peserta yang memadatai jalanan Hongkong. Foto:IG

JELAJAH NUSA – Sekitar 2.000 tenaga kerja Indonesia dari 70 majelis taklim muslimat di Hongkong mengikuti kirab menyambut datangnya bulan Ramadhan di Hong Kong, Minggu (6/5).

Dalam pawai yang digelar oleh Dompet Dhuafa Hong Kong itu, mereka berjalan beriringan sambil berselawat dari North Point Ferry Pier menuju City Hall yang berjarak sekitar empat kilometer.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada otoritas Hong Kong yang sudah memberi izin dan membantu pengamanan pawai,” kata Konsul Jenderal RI untuk Hong Kong, Tri Tharyat, dalam keterangan tertulis kepada  di Shanghai, Senin (7/5/2018).

Menurur dia, Hong Kong sangat toleran dan terbuka terhadap budaya asing.

Para peserta Kiran Ramadhan Dompet Dhuafa Hong Kong foto bersama di pelataran North Point Ferry Pier sebelum menuju City Hall yang berjarak sekitar empat kilometer untuk melaksanakan kirab. Foto:IG

“Hal ini terbukti dengan diizinkannya pelaksanaan Kirab Ramadhan ini sejak tahun 2013 di Hong Kong,” ujarnya.

Meskipun Islam merupakan agama minoritas di Hong Kong, pihak otoritas dan warga setempat mengizinkan dan menghormati umat Islam melaksanakan ibadah dan merayakan hari raya sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

Pawai tersebut ditutup dengan pertunjukan kesenian angklung, biola, dan kasidah oleh kalangan TKI Hong Kong yang mayoritas perempuan.

Terlihat sepanjang pawai, baik warga lokal maupun turis asing, ikut menyaksikan dan mengambil gambar kegiatan pawai para TKI tersebut.

“Hong Kong begitu toleran dan terbuka menerima agama dan budaya kita yang berbeda. Untuk itu, kita juga harus membalasnya dengan menjaga ketertiban serta menaati peraturan yang berlaku di Hong Kong. Insya Allah, orang Indonesia akan dikenal sebagai orang-orang yang ramah, sopan dan umat Muslim Indonesia dikenal sebagai muslim yang damai dan toleran,” kata Konjen Tharyat.

(adh/ant)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya