Penumpang yang akan menggunakan transportasi darat dari Bandara Internasional Gusti Ngurah Rai Bali(Foto:Repubulika.co.id)

JELAJAH NUSA – Manajemen PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara I Gusti Ngurah Rai memberikan layanan transportasi darat menuju Terminal Mengwi dan Pelabuhan Padang Bai tanpa dipungut biaya. Selain itu Dinas Perhubungan menyediakan bus tujuan langsung ke Banda Udara Juanda Surabaya dengan biaya Rp 300.000/penumpang. Hal tadi di informasikan melalui akun resmi Instagram @ngurahraiairport tadi pagi.

Communication & Legal Section Head Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim menyatakan, ada 2 bus untuk mengangkut 124 penumpang ke Terminal Mengwi dan 1 mobil ke Padangbay untuk mengangkut penumpang.Ada sekitar 545 penumpang yang diberangkatkan dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menuju Terminal Mengwi, Surabaya, Jakarta, dan Padang Bai sekitar pukul 16.00 Wita.

Adapun rinciannya dari total 545 penumpang tersebut, diantaranya 284 penumpang meninggalkan Bandara Ngurah Rai Bali menggunakan bus Damri dan bus pariwisata menuju Terminal Mengwi. Kemudian, 200 penumpang menggunakan bus langsung dengan tujuan Surabaya. Lalu 54 penumpang menggunakan bus langsung menuju Jakarta, dan tujuh penumpang lainnya menggunakan mobil Innova menuju Padang Bai.

Penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali diperpanjang hingga besok, Rabu (29/11) pukul 06.00 atau 24 jam kedepan. Hal tersebut sesuai dengan adanya Notam dari Airnav Indonesia akibat kandungan debu vulkanik dari erupsi Gunung Agung.

“Perpanjangan penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk 24 jam kedepan dilakukan karena mempertimbangkan ruang udara bandara yang masih tertutup oleh sebaran Vulcanic Ash Gunung Agung sesuai dengan ploting Volcanic Ash Advisory Centre,” tutur Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero), Israwadi melalui keterangan resminya hari ini.

(RIV)