50 % Wisman Datang Ke Indonesia Karena Alam dan Budaya

Salah satu wisatawan Eropa sedang menikmati alam persawahan di kawasan Ubud, Bali. Foto:IG

JELAJAH NUSA –  Apa yang membuat wisatawan Eropa tertarik berkunjung ke Indonesia. Ternyata 50 % karena terpikat oleh keindahan alam dan budaya. Mereka begitu “tergila-gila” begitu mendapati panorama yang membentang hampir disemua wilayah Indonesia.

“Lebih dari 50% alasan wisatawan Eropa datang ke Indonesia karena ingin melihat alam dan budayanya,” ujar Ni Wayan Giri Adnyani, Sekretaris Deputi Bidang Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata saat ditemui di sela-sela pembukaan Europalia Arts Festival Indonesia di Brussels, Belgia, baru-baru ini.

Ni Wayan mengungkapkan setiap tahunnya ada 2 sampai 2,2 juta turis Eropa datang ke Indonesia. Jumlah mereka terbesar kedua setelah China untuk wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Tanah Air.

Turis Eropa yang datang ke Indonesia ini terbanyak berasal dari Inggris. Setelahnya ada turis dari Rusia, Belanda, Prancis dan Jerman. Destinasi wisata favorit mereka masih kawasan Bali.

Berkaca pada alasan inilah pihak Kementerian Pariwisata memberikan dukungan maksimal pada ajang festival seni Europalia dimana pada tahun ini Indonesia untuk pertamakalinya terpilih sebagai negara tamu kehormatan.

Menikmati suasana alam di beberapa resort saat ini menjadi trend para wisatawan Eropa. Foto:IG

Selama kurang lebih tiga bulan mulai 10 Oktober 2017 sampai 21 Januari 2018 di tujuh negara Eropa yaitu Belgia, lnggris, Belanda, Jerman, Austria, Prancis dan Polandia, seni dan budaya Indonesia dipamerkan.

“Kita memanfaatkan momen ini untuk mempromosikan destinasi wisata di Indonesia. Festival ini terkait dengan peningkatan branding Wonderful Indonesia,” kata Ni Wayan Giri Adnyani.

Selain Europalia, pihak Kementerian Pariwisata juga melakukan promosi Wonderful Indonesia melalui event lainnya. Dua event yang menjadi andalan untuk menarik minat wisman dari Eropa adalah event Internationale Tourismus-Ba¶rse Berlin (ITB Berlin) yang berlangsung setiap bulan Maret dan World Travel Market (WTM) di London setiap bulan November.

Dalam ajang Europalia Arts Festival Indonesia, Kemenpar (Kementerian Pariwisata) terlibat untuk mempromosikan event tersebut ke khalayak Eropa.

Kemenpar juga memberikan dukungan dengan memproduksi 500 jaket Wonderful Indonesia untuk delegasi dari Tanah Air yang tampil di Europalia.

Ada juga souvenir cantik hasil kerajinan daerah Indonesia yang dibagi-bagikan kepada pengunjung Europalia Arts Festival Indonesia.

Europalia Arts Festival Indonesia yang menampilkan seni dan budaya Indonesia ini secara resmi dibuka oleh Raja Belgia Phillippe Leopold Louis Marie dan Ratu Mathilde serta dihadiri Wapres RI Jusuf Kalla pada Selasa (10/10/2017) di Bozar, Brussels, Belgia.

Demi menampilkan kekayaan seni dan budaya Indonesia, 486 pekerja seni asal Tanah Air dilibatkan. Mereka membuat 226 karya seni, 69 pertunjukkan tari dan teater, 71 musik, 36 sastra, 38 film dan 14 pameran.

(adh/dtk)

 

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya