Pencak Silat Suku Osing Kembali Digelar

Salah seorang pesilat sedang memperagakan Mencak Sumping. Kesenian Suku Osing ini akan ditampilkan,Jumat (1/9/2017) di Desa Taman Subur,Banyuwangi. Foto:IG

JELAJAH NUSA – Salah satu kesenian Suku Osing yang ada dan perlu di jaga kelestariannya adalah Kesenian Mencak Sumping yang ada di Dusun Mondoluko Desa Tamanasuruh, Kecamatan  Glagah,Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Kesenian mencak ( pencak silat ) merupakan kesenian bela diri asli Indonesia yang sangat melekat pada kehidupan Suku Osing di Dusun Mondoluko. Kesenian ini lahir karena aksi beladiri meraka dari kekejaman masa penjajahan VOC, sehingga salah satu tokoh masyarakat Dusun Mondoluko dikala itu memerintahkan setiap anggota masyarakatnya agar mempelajari bela diri Pencak Silat untuk melindungi diri meraka sendiri dari gangguan kekejaman VOC.

Sampai saat ini meski Indonesia telah merdeka, seni bela diri pencak silat menjadi kegiatan kesenian tahunan yang masih dipertahankan.

Pada setiap pagelaran seni pencak silat ini masyarakat mondoluko sangat antusias dan kompak. Mereka juga mengundang dan menjamu para tamu yang hadir dari luar desa maupun dari kecamatan lain untuk mengikuti pagelaran pencak silat ini.

Yang menjadi keunikan dari setiap acara pagelaran pencak silat dilaksanakan seluruh masyarakat mondoluko menyuguhkan kue jajanan tradisional nogosari yang di sebut Sumping. Sehingga pagelaran kesenian pencak silat yang ada di Dusun Mondoluko ini di sebut sebagai kesenian “Mencak Sumping”.

Jika ingin mengetahui lebih banyak tentang pencak silat suku Osing ini  datang saja dalam acara pertunjukan Mencak Sumping yang akan digelar di Desa Taman Suruh, Jumat (1/9/2017) mendatang mulai pukul 13.00 WIB.

(adh)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya