Pasanggiri Mojang Jajaka Jabar 2016
JELAJAH NUSA – Jawa Barat kembali menggelar Pasanggiri Mojang Jajaka (Moka) 2016. Malam Grand Final pasanggiri tersebut digelar di Sasana Budaya Ganesha, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Selasa (22/11/2016).
Tahun ini, Pasanggiri Mojang Jajaka Jawa Barat 2016 mengusung tema “Wisata di Tanah Legenda”. Diikuti 25 Kab/Kota se-Jawa Barat. Kota Cirebon dan Kabupaten Subang untuk tahun ini tidak ikut serta. Sebelumnya para peserta mengikuti sejumlah rangkaian mulai dari masa karantina sejak Minggu 20 Nov 2016 di Marbela Suite Hotel Jl. Sentra Dago Pakar, Cimenyan, Bandung. Dilanjutkan kegiatan Unjuk Kabisa Moka Jabar pada Senin 21 Nov 2016, di Taman Budaya Jawa Barat (Dago Tea House). Malam harinya, peserta Moka Jabar menghadiri acara di Gedung Sate.
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menjelaskan ajang ini merupakan atraksi kebudayaan dalam bentuk pemilihan anak muda terpilih yang diharapkan tahun ini menjadi duta pembangunan Jawa Barat. Dengan mengusung tema “Wisata di tanah Legenda” memiliki makna yang dalam karena wisata Jawa Barat memiliki historis cerita kejayaan yang patut dicontoh.
“Sebagaimana tokoh dalam legenda di tanah Priangan ini, para mojang dan jajaka Jawa Barat diharapkan mampu mewujudkan sosok mojang dan jajaka yang luhung elmuna, rancage gawena, jembar budayana, dan pengkuh agamana,” tutur Heryawan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Ida Hernida S.H. M. Si didampingi Kepala Bidang Pemasaran Iwan Darmawan S.H., M.I.P., mengatakan kegiatan ini merupakan even tahunan, yang setiap tahunnya dilaksanakan untuk mencari sosok pemuda dan pemudi Jawa Barat yang unggul untuk menjadi duta kepariwisataan dan pembangunan Jawa Barat 2016 ini. Selain itu, kegiatan juga sebagai salah satu pelestarian dan mengenalkan seni budaya tradisional masing-masing daerah peserta Pasanggiri Mojang Jajaka dan meningkatkan citra pariwisata Jawa Barat.
“Meningkatkan pemahaman pariwisata dan kebudayaan Jawa Barat di kalangan generasi muda serta mencetak generasi muda Jabar yang unggul dan berdikari yang ke depannya diharapkan dapat menjadi ujung tombak dalam mewakili Jawa Barat baik even nasional maupun mancanegara,” jelas Ida Hernida.
Akhirnya setelah melewati kompetisi yang cukup ketat dengan berbagai penilaian, kontestan Siti Zakiah asal Kabupaten Bandung dan Nursidik asal Kabupaten Kuningan, terpilih sebagai Mojang Jajaka Jawa Barat 2016.
Berikut Hasil Lengkap Pasanggiri Mojang dan Jajaka Jawa Barat 2016.
Mojang dan Jajaka Pinilih : Siti Zakiah (Kabupaten Bandung) dan Nursidik (Kuningan). Mojang dan Jajaka Wakil 1 : Nurul Susanti (Kabupaten Bandung Barat) dan Raihan Nadhifa (Majalengka). Mojang dan Jajaka Wakil 2: Desyntia Inten Dwi Lestari (Kuningan) dan Erik Sopian (Kabupaten Bandung). Mojang dan Jajaka Harapan 1 : Amelia Tasya (Kabupaten Bekasi) dan Anton Trileo Andrean (Indramayu). Mojang dan Jajaka Harapan 2 : Nabila Ratna Kasyalia (Kota Bandung) dan Aji Moch. Panji Wardhana (Kabupaten Bandung Barat). Mojang dan Jajaka Harapan 3 : Ainun Nafiulah (Majalengka) dan Ferryan Nugraha (Kota Tasikmalaya). Mojang dan Jajaka Parigel : Desyntia Inten Dwi (Kuningan) dan Aji Moch. Panji Wardhana (Kabupaten Bandung Barat). Mojang dan Jajaka Mimitran : Yulia Syahirah Umar (Indramayu) dan Elnoordiansyah (Kabupaten Bekasi). Mojang dan Jajaka Kameumeut : Shellu Audi Nugraha Ratu (Karawang) dan Raihan Nadhifa (Majalengka). Mojang Kewes dan Jajaka Gandes: Diani Sari Nastiti (Cianjur) dan Reiner M. Akbar (Kota Bandung). *** (IG/Disparbud Jabar)